Wujudkan Pemerintahan Bersih, Mas Ipin Gelar Diskusi Bareng Pegiat Anti Korupsi
Sabtu, 31-10-2020 - 18:03:53 WIB
GardaTerkini.com, Trenggalek - Emban misi wujudkan birokrasi Trenggalek yang bersih, pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati nomor urut 02 gelar diskusi bersama tokoh pegiat anti korupsi. Mantan aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW), Donal Fariz datang bersama tim dan ditemui langsung oleh cabup (calon bupati_red) dari kubu petahana, Mochamad Nur Arifin di Posko Pemenangan Ipin-Syah, Jum'at (30/10) malam.
Tokoh pegiat anti korupsi nasional tersebut sengaja diundang dalam rangka mewujudkan tatanan sistem pemerintahan bebas korupsi di Trenggalek kedepannya.
Kepada Kupaskasus.com, Mas Ipin sapaan akrab Mochamad Nur Arifin menyebut, untuk menuju Trenggalek yang lebih baik dan bebas korupsi harus dilakukan oleh seluruh unsur. Baik itu para pejabat di pemerintahan atapun masyarakatnya.
"Saat ingin mewujudkan sebuah cita-cita, tidak mungkin bisa dilakukan sendirian. Harus bersama-sama, antara pemerintah dan rakyatnya," katanya.
Setelah semuanya mampu memposisikan diri dan saling dukung, lanjut Mas Ipin, kemudian bersama-sama menjaga kepercayaan. Sebab, ketika sebuah kepercayaan terjalin maka tidak ada lagi kecurigaan.
"Dengan kepercayaan rakyat, para pemimpin sebagai pengemban amanah akan mampu bekerja sebagaimana keinginan masyarakat," sambung ayah tiga putra ini.
Dengan niat memberikan yang terbaik bagi Trenggalek, paslon nomor urut 02 Ipin-Syah pun tidak mau main-main mengenai langkah kedepannya. Itu ditunjukan dengan berbagai langkah kongkrit, salah satunya mewujudkan pemerintahan bersih secara berkelanjutan.
"Kami tidak hanya obral janji, kedatangan Mas Donal Fariz bersama tim menunjukan komitmen paslon 02 dalam menciptakan birokrasi bebas korupsi dan mendudukan posisi kepentingan masyarakat diatas yang lainnya," tegas dia.
Sedangkan Donal Fariz, dikonfirmasi usai pertemuan tersebut menyatakan jika kedatangannya memang untuk melakukan diskusi saja. Tidak dalam kapasitas yang berhubungan dengan kegiatan politis.
"Ini benar-benar untuk antisipasi koruptif, tanpa ada sangkut paut dengan konteks kampanye. Tujuan utamanya kolaborasi dan elaborasi demi Trenggalek lebih baik," tegasnya.
Dari sini, sambung Donal, akan diciptakan pola-pola pencegahan korupsi sejak dini. Hal itu sebagai wujud apresiatif kepada kepemimpinan Mas Ipin karena selama ini tidak pernah ada isu, desas-desus, ataupun indikasi korupsi.
"Selama ini, dilingkar birokrasi kepemimpinan Mas Ipin kami belum pernah mendengar ada isu ataupun indikasi korupsi. Baik diranah perijinan ataupun dalam pengelolaan anggarannya," pungkasnya. (rls/red)
Komentar Anda :