Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
Perjuangan Suku Pendalaman Menuntut Ilmu, Berjalan Kaki 1,5 Jam di Belantara Rimba
Selasa, 04-05-2021 - 16:02:27 WIB
TERKAIT:
   
 

GardaTerkini.com, Rengat- Sekelompok anak-anak sedang berjalan menapaki jalan setapak di dalam hutan. Setiap anak menyandang tas di punggung dan ada juga yang dilengkapi dengan tempat minum. Mereka sama sekali tidak memakai sepatu, hanya beberapa orang memakai sendal jepit.


Perjalanan terus berlanjut, hingga sampailah di sebuah sungai. Mereka harus menyeberang. Kebetulan saat itu sungai sedang surut. Mereka langsung menceburkan diri dan jelas celananya basah. Sebab, ketinggian air mencapai pinggang anak-anak tersebut.


Sekitar satu jam setengah, mereka sampai di SD Marginal Sadan, sebuah sekolah yang didirikan oleh Penangkaran Konservasi Harimau Sumatra (PKHS). SD Marginal Sadan ini berinduk ke SDN 004 Rantaulangsat.


"Itu anak-anak dari Dusun Airbomban, dusun dimana Ustaz Abdul Somad mendirikan masjid. Mereka sekolah ke SD Marginal Sadan, dengan jarak tempuh 1,5 jam berjalan kaki," ujar Yelvi Wasantra, guru di sekolah tersebut sambil memperlihatkan video kepada awak media pada awal Mei 2021 lalu.


Dikatakan Yelvi, setiap hari anak-anak dari Dusun Airbomban selalu datang ke sekolah. Tidak mudah bagi mereka untuk sampai ke sekolah. Berjalan kaki di tengah hutan dengan medan yang cukup berat. Jika air sungai banjir, mereka harus menggunakan rakit untuk menyeberang.


"Mereka tak hanya basah karena menyeberang sungai, tapi juga basah karena mandi keringat untuk sampai ke sekolah. Kendati demikian, mereka tetap semangat dalam menuntut ilmu," papar Yelvi.


Di SD Marginal Sadan ini, terdapat 77 orang siswa. Mereka berasal dari tiga dusun, yakni Dusun Sadan, Dusun Airbondan dan Dusun Suit dengan tenaga pengajar sebanyak 4 orang. Sekolah ini berada di kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh. Secara administrasi masuk wilayah Kecamatan Batanggansal, Indragiri Hulu (Inhu), Riau.


Kondisi sekolah hanyalah bangunan papan, dengan dua ruangan. Satu ruangan untuk kelas 1 sampai 3 dan ruangan satunya untuk kelas 4, 5 dan 6. Dalam kegiatan belajar mengajar, tidak semua anak-anak memakai seragam. Kebanyakan dari mereka hanya memakai kaos oblong dan ada juga yang tidak pakai baju.


Bagi Yelvi dan tiga orang guru lainnya, juga tidak mudah dalam mencerdaskan anak Talang Mamak. Pria yang berasal dari Kecamatan Pangean ini harus menempuh perjalanan darat selama 5 jam. Kemudian dilanjutkan dengan perjalanan air naik pompong selama 4 jam. "Kadang saya istrahat dulu di rumah kawan, besoknya baru berangkat ke Dusun Sadan."


"Kami sistem-nya, dua orang guru masuk selama dua minggu, kemudian yang duanya lagi masuk selama dua minggu juga. Jadi, untuk masuk itu, kami harus mempersiapkan bekal sembako untuk dua minggu itu," terang Yelvi.

Di tempat yang jauh dari hiruk pikuk dunia ini, Yelvi tinggal disebuah rumah yang telah disediakan PKHS. Tak ada listrik, apalagi sinyal internet. Namun, ia mengaku cukup bahagia karena bisa bergaul dengan masyarakat sekitar.


"Kalau dukanya, ya bekal sudah habis. Sementara kita masih ada dua hari di dalam. Ya begitulah, namanya juga kehidupan. Kalau sudah keluar, saya baru posting kegiatan ini di media sosial," ujar Yelvi yang berstatus guru huni ini.

Kendati demikian Yelvi tidak patah semangat dalam mendidik anak-anak suku Talang Mamak. Mereka tambah semangat melihat anak-anak juga semangat dalam menuntut ilmu. Keberadaan sekolah ini juga berdampak positif kepada generasi Talang Mamak. Terbukti, sudah ada beberapa alumni yang bekerja. Sepengetahuan Yelvi, ada dua orang yang bekerja di PKHS tersebut. (J)




 
Berita Lainnya :
  • Pembangunan Mushalla Nur Iman Kampung Muara Bungkal, Polsek Sei Mandau Berbagi Bantuan
  • Resmi Dilantik Pengurus DPP Onur Priode 2023-2027, Dilantik Oleh PJ Gubernur Riau SF Hariyanto
  • Pengedar Sabu di Desa Koto Pait Kecamatan Talang Muandau Ditangkap Satreskrim Polres Bengkalis
  • Harap Husni : PT Perkebunan Nusantara Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
  • Ditengah Perebutan Perahu Parpol Untuk Cabup Kerinci 2024-2029, Muncul Sosok Milenial Potensial EK
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Pembangunan Mushalla Nur Iman Kampung Muara Bungkal, Polsek Sei Mandau Berbagi Bantuan
    02 Resmi Dilantik Pengurus DPP Onur Priode 2023-2027, Dilantik Oleh PJ Gubernur Riau SF Hariyanto
    03 Pengedar Sabu di Desa Koto Pait Kecamatan Talang Muandau Ditangkap Satreskrim Polres Bengkalis
    04 Harap Husni : PT Perkebunan Nusantara Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
    05 Ditengah Perebutan Perahu Parpol Untuk Cabup Kerinci 2024-2029, Muncul Sosok Milenial Potensial EK
    06 Wabup Bengkalis Bagus Santoso: Spirit Komitmen Berkelanjutan Bangun Daerah
    07 Proyek Air Bersih & Pemulihan Jalan Senilai Rp.19 Miliar, Diduga Kadis PUPR Sekongkol Pada Rekanan
    08 Jelang Idul Fitri 2024 Pemda Malteng Gelar Gerakan Pangan Murah
    09 Suasana Idul Fitri 2024 di Kediaman Aipda Suharyanto, Personel Polsek Lubuk Dalam Halal Bihalal
    10 Wakil Bupati Siak Husni Hadiri Halal Bihalal & Haul Yamani Ke-7 Besama Majelis Preman Langit
    11 Dambaan Jilid ke 2 Kembali Daftarkan Diri
    12 Pemkab Sergai Bersama Ombudsman RI Gelar Rapat Persiapan Penilaian Penyelenggaraan
    13 Siak Pukau Penonton di Panggung Utama MTQ Riau, Pawai Ta'aruf Aksi Teaterikal DKS
    14 Ragam Aksi Rombongan Pawai Pemkab Rohul Yang Ditunggu Masyarakat Dumai Dalam Pawai Taaruf MTQ
    15 Ersangkut Ambil Formulir Balon Bupati Muara Enim Di Partai PAN
    16 Rancangan Kerja Tahun 2025, Bupati Siak : Harus Menaikan Indek Kesejahteraan Masyarakat
    17 Ersangkut Putra Asli Benakat Ambil Formulir Daftar Calon Bupati Muara Enim di Partai Golkar & PDIP
    18 Diduga Penyalahgunaan Narkotika, Polres Siak Amankan Dua Orang Pelaku Suami Istri
    19 Kapolsek Tualang Bersama-Sama Jaga Kondusifitas, Halal Bihalal Dengan Todat Tomas
    20 Pemkab Bengkalis Melalui PUPR Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bukit Batu
    21 Antisipasi Lonjakan Arus Lebaran, Dishub Bengkalis Maksimalkan Pelayanan di Pelabuhan RoRo
    22 Usai Libur Idul Fitri 1445 H, Pimpin Apel Perdana Ini Pesan Bupati Alfedri
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © GardaTerkini.com | Media Online | Bertindak demi Kebenaran