Home Nasional Otonomi Politik Ekonomi Hukrim Sport LifeStyle Metropolis Pendidikan Internasional Indeks
 
Singapura Kecewa ASEAN Lambat Tangani Krisis Myanmar
Rabu, 07-07-2021 - 11:07:48 WIB
TERKAIT:
   
 

GardaTerkini.com, Singapura-- Singapura mengaku sedikit kecewa dengan kinerja ASEAN yang lambat melaksanakan lima poin konsensus antara negara anggota untuk menangani krisis politik di Myanmar akibat kudeta. Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan mengatakan saat ini ASEAN masih terus berupaya mempercepat pelaksanaan lima poin konsensus yang disepakati dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) darurat di Jakarta pada April lalu itu. "Kami menyadari bahwa pelaksanaan lima poin konsensus berjalan lambat dan sedikit mengecewakan. Kami bekerja di dalam ASEAN untuk mempercepat proses ini dengan maksud meringankan situasi kemanusiaan dan menghentikan kekerasan di Myanmar," kata Vivian dalam jawaban tertulis atas pertanyaan parlemen pada Selasa (6/7). Vivian mengatakan lima poin konsensus itu juga diupayakan dapat menggiring seluruh pihak terkait krisis di Myanmar kembali jalur negosiasi dan perundingan. Baca juga: RI Minta Rusia Tekan Junta Myanmar Taati Konsensus ASEAN "Yang pada akhirnya mengarah kepada pemulihan perdamaian dan stabilitas bagi negara ASEAN untuk jangka panjang," papar Vivian menambahkan seperti dikutip Reuters. Lima poin konsensus itu meliputi pertama, kekerasan di Myanmar harus segera dihentikan dan semua pihak harus menahan diri sepenuhnya. Kedua, segera mulai dialog konstruktif antara semua pihak terkait di Myanmar untuk mencari solusi damai demi kepentingan rakyat. Ketiga, utusan khusus Ketua ASEAN akan memfasilitasi mediasi proses dialog dengan bantuan Sekretaris Jenderal ASEAN. Keempat, ASEAN akan memberikan bantuan kemanusiaan melalui AHA Centre. Terakhir, utusan khusus dan delegasi akan mengunjungi Myanmar untuk bertemu semua pihak terkait. Sampai saat ini, perkembangan penerapan kelima konsensus ASEAN itu dipertanyakan komunitas internasional. Di Myanmar, aparat keamanan masih menghadapi para pedemo anti-kudeta dan warga sipil secara brutal. Bentrokan antara militer dan gerilyawan warga sipil hingga milisi di perbatasan juga masih terjadi hingga menewaskan puluhan orang. Baca juga: Pemimpin Junta Ultah, Pedemo Myanmar Rayakan dengan Pemakaman Berdasarkan data kelompok aktivis Myanmar, Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik (AAPP), korban tewas akibat bentrokan antara aparat keamanan dan penentang kudeta mencapai lebih dari 883 orang per akhir Juli lalu. Sementara itu, sekitar 5.200 ribu orang ditangkap. Bulan lalu, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan penghentian aliran senjata ke Myanmar dan mendesak junta militer menghormati hasil pemilihan umum pada November lalu, termasuk membebaskan tahanan politik. Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, dan Duta Besar Myanmar untuk PBB, Kyaw Moe Tun, mendukung resolusi keras tersebut. Namun, Brunei, Kamboja, Laos, dan Thailand memilih abstain dalam pemungutan suara resolusi itu. Balakrishnan menegaskan ASEAN tidak akan terus berkomitmen untuk memfasilitasi dan mendukung proses sejalan dengan konsensus lima poin, meskipun itu tidak akan "cepat atau mudah." Baca juga: Puluhan Tewas dalam Bentrok Antijunta dan Militer Myanmar Dia mengatakan Singapura memilih mendukung resolusi PBB karena elemen kunci dari resolusi itu konsisten dengan posisi negara-kota tersebut. Dia menambahkan bahwa Singapura secara ketat mematuhi kewajiban internasional tentang penjualan dan transfer senjata internasional, dan mematuhi sanksi atau embargo PBB terhadap negara mana pun.




 
Berita Lainnya :
  • Resmi Dilantik Pengurus DPP Onur Priode 2023-2027, Dilantik Oleh PJ Gubernur Riau SF Hariyanto
  • Pengedar Sabu di Desa Koto Pait Kecamatan Talang Muandau Ditangkap Satreskrim Polres Bengkalis
  • Harap Husni : PT Perkebunan Nusantara Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
  • Ditengah Perebutan Perahu Parpol Untuk Cabup Kerinci 2024-2029, Muncul Sosok Milenial Potensial EK
  • Wabup Bengkalis Bagus Santoso: Spirit Komitmen Berkelanjutan Bangun Daerah
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Resmi Dilantik Pengurus DPP Onur Priode 2023-2027, Dilantik Oleh PJ Gubernur Riau SF Hariyanto
    02 Pengedar Sabu di Desa Koto Pait Kecamatan Talang Muandau Ditangkap Satreskrim Polres Bengkalis
    03 Harap Husni : PT Perkebunan Nusantara Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
    04 Ditengah Perebutan Perahu Parpol Untuk Cabup Kerinci 2024-2029, Muncul Sosok Milenial Potensial EK
    05 Wabup Bengkalis Bagus Santoso: Spirit Komitmen Berkelanjutan Bangun Daerah
    06 Proyek Air Bersih & Pemulihan Jalan Senilai Rp.19 Miliar, Diduga Kadis PUPR Sekongkol Pada Rekanan
    07 Jelang Idul Fitri 2024 Pemda Malteng Gelar Gerakan Pangan Murah
    08 Suasana Idul Fitri 2024 di Kediaman Aipda Suharyanto, Personel Polsek Lubuk Dalam Halal Bihalal
    09 Wakil Bupati Siak Husni Hadiri Halal Bihalal & Haul Yamani Ke-7 Besama Majelis Preman Langit
    10 Dambaan Jilid ke 2 Kembali Daftarkan Diri
    11 Pemkab Sergai Bersama Ombudsman RI Gelar Rapat Persiapan Penilaian Penyelenggaraan
    12 Siak Pukau Penonton di Panggung Utama MTQ Riau, Pawai Ta'aruf Aksi Teaterikal DKS
    13 Ragam Aksi Rombongan Pawai Pemkab Rohul Yang Ditunggu Masyarakat Dumai Dalam Pawai Taaruf MTQ
    14 Ersangkut Ambil Formulir Balon Bupati Muara Enim Di Partai PAN
    15 Rancangan Kerja Tahun 2025, Bupati Siak : Harus Menaikan Indek Kesejahteraan Masyarakat
    16 Ersangkut Putra Asli Benakat Ambil Formulir Daftar Calon Bupati Muara Enim di Partai Golkar & PDIP
    17 Diduga Penyalahgunaan Narkotika, Polres Siak Amankan Dua Orang Pelaku Suami Istri
    18 Kapolsek Tualang Bersama-Sama Jaga Kondusifitas, Halal Bihalal Dengan Todat Tomas
    19 Pemkab Bengkalis Melalui PUPR Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bukit Batu
    20 Antisipasi Lonjakan Arus Lebaran, Dishub Bengkalis Maksimalkan Pelayanan di Pelabuhan RoRo
    21 Usai Libur Idul Fitri 1445 H, Pimpin Apel Perdana Ini Pesan Bupati Alfedri
    22 Lembaga INPEST, Laporkan Dugaan Nepotisme GM Pelindo Tembilahan Area Rengat
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © GardaTerkini.com | Media Online | Bertindak demi Kebenaran