GardaTerkini.com, Bangkinang - Tim TEMBAK Polres Kampar kembali menyasar para pelaku balap liar yang meresahkan warga masyarakat, 4 unit sepeda motor yang digunakan pelaku balap liar di Jalan Ahmad Yani Kota Bangkinang, diamankan oleh Tim Tembak Polres Kampar saat mereka berpatroli di seputaran Kota Bangkinang, pada Sabtu malam (16/10/2021).

Keempat sepeda motor yang diamankan petugas kepolisian ini adalah :

1. Sepeda Motor Yamaha R15 Nopol BM-4311-Fl, dari Indra Wahyudi (21) warga Desa Sungai Lambu Makmur, Tapung.

2. Sepeda motor Honda Mega Pro tanpa Nopol dari Zulkarnain (20) warga Desa Sungai Lambu Makmur, Tapung.

3. Sepeda motor Yamaha F1ZR tanpa Nopol dari Fikri (16) warga Desa Tanjung Rambutan Kecamatan Kampar.

4. Spm Honda Tiger Nopol BM-5714-ZC dari Wahyu Andika (17) warga Desa Sungai Lambu Makmur, Tapung.

Sepeda motor tersebut kemudian diserahkan oleh Tim TEMBAK ke Satlantas Polres Kampar, untuk selanjutnya dicek registrasi asli kendaraan tersebut dan dilakukan penilangan.

Sebagaimana diketahui, bahwa kegiatan balap liar diseputaran Kota Bangkinang ini banyak dikeluhkan warga karena menggangu kenyamanan masyarakat, selain itu kegiatan balap liar ini juga berpotensi menimbulkan kecelakaan lalulintas, baik terhadap pelakunya maupun pengguna jalan lainnya yang terdampak ulah mereka.

Untuk itulah khususnya pada malam minggu ini, kegiatan Tim TEMBAK Polres Kampar diprioritaskan untuk mengantisipasi ajang balap liar ini diseputaran Kota Bangkinang.

Dantim TEMBAK Polres Kampar AKP Ikwan Widarmono saat dikonfirmasi terkait hal ini menyampaikan, bahwa dirinya memang memerintahkan Tim untuk antisipasi ajang balap liar, karena banyak warga yang menyampaikan merasa terganggu dengan ulah para pelaku balap liar ini.

Pada kesempatan ini AKP Ikwan juga menghimbau para remaja untuk tidak lagi melakukan balap liar, isilah waktu luang dengan kegiatan lain yang bermanfaat. Kepada para orang tua juga diminta untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak remaja ini demi keselamatan dan masa depan mereka,"ujar Ikwan. (Rls/red).