Guru Malas Diberhentikan Kepsek 129/III : Pihak Disdik Kerinci Sebut Itu Sepenuhnya Hak Kepsek
Senin, 25-10-2021 - 19:33:39 WIB
GardaTerkini.com, Kerinci - Hebohnya informasi tentang pemberhentian Tenaga honorer di SDN 129/III Koto Tengah Kecamatan Kayu Aro membuat masyarakat bingung apa penyebab dan persoalan sebenarnya.
Dari hasil konfirmasi awak media dengan Kepala Sekolah di ruang kerjanya Sabtu 23/10/21, bahwa Tenaga Honorer yang diberhentikan cuma dua orang dikarenakan tidak disiplin dan tidak mau mengikuti aturan yang ada disekolah , bayangkan sudah enam bulan berturut-turut tidak masuk hingga menelantarkan siswa dalam proses belajar mengajar . Sebutnya
Jika keputusan untuk menggantikan dua orang tenaga honorer Suri Yati Fajri dan Reni Gusnalya itu adalah sebuah keputusan yang tepat diambil oleh Kepsek dan sangat diapresiasi oleh masyarakat setempat dan juga didukung oleh para majelis guru lainnya.
Hebohnya persoalan ini muncul ke publik akibat ada seorang tenaga honorer di SD tersebut bernama Elnida anak dari seorang Guru di SD 129 inisial YB tidak terima dengan keputusan Kepala Sekolah yang selalu menegur dirinya agar melaksanakan tugas sebagai tenaga pendidik , Elnida merasa ingin berkuasa dan mengatur semaunya tentang jadwal hari dia mengajar , mungkin merasa berani karena bapak nya seorang guru ASN di SD tersebut dan juga mantan Kepsek di salah satu SD Kecamatan Kayu Aro.
Hingga Elnida dalam satu Minggu hanya bisa masuk untuk mengajar tiga hari saja , mengingat dirinya harus mengurus dan menjaga anaknya yang masih sekolah di Paud , selebihnya Elnida hanya memberi catatan saja hingga para siswa belajar tidak didampingi oleh guru , bayangkan saja bagaimana jika anak anak kelas 2 SD belajar tanpa didampingi guru apa jadinya.
Padahal Elnida sudah membuat surat pernyataan bersedia membimbing siswa didalam kelas saat proses belajar mengajar , bersedia menerangkan pelajaran didepan kelas , tidak meninggalkan murid saat belajar didalam kelas dan datang tepat waktu , dikarenakan tidak bisa menjalankan tugas sesuai dengan surat pernyataan makanya Elnida tidak masuk lagi untuk mengajar namun hingga saat ini juga belum di berhentikan oleh Kepsek , jika ada pemberitaan menyebutkan dirinya diberhentikan adalah Hoax .
Menurut salah satu sumber yang tidak mau disebutkan namanya , bahwa polemik yang terjadi di SD 129/III disebabkan karena adanya ketidakpuasan oknum honorer yang juga merupakan anak dari salah seorang guru disekolah Tersebut.
Oknum mantan Kepala Sekolah tersebut inisial YB mestinya bisa memberi contoh yang baik kepada anaknya dan juga guru guru yang lain , bukan menambah provokasi sehingga terjadi kisruh yang berkepanjangan hingga mengganggu Kegiatan Belajar Mengajar di sekolah , diminta Kadis Pendidikan Kabupaten Kerinci Morisan agar bisa menyikapi hal ini dan memindahkan tugas oknum guru YB agar persoalan ini tidak berlarut-larut.
Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci melalui Kabid GTK Efri Donal ketika dikonfirmasi di kantornya Senin 25/10/21 menegaskan mengangkat dan memberhentikan tenaga honorer adalah sepenuhnya hak Kepala Sekolah dan tidak ada kaitannya dengan pihak dinas , jika oknum guru tenaga honorer dianggap bermasalah mau diganti oleh Kepsek itu sah sah saja dan sepenuhnya kewenangan dia. Tegasnya
Begitu Juga dengan Hakimi Kabid SD ketika diminta tanggapannya soal pergantian tenaga honorer , menjelaskan tidak mungkin Kepsek mau menggantikan jika guru honorer itu bagus pasti dia pertahankan , jika malas sudah sepantasnya dan sepenuhnya hak Kepsek untuk menggantikannya. Tutupnya
Selain itu terkait adanya tenaga honorer menantu dari Kepsek itu memang benar tidak masuk lagi semenjak melahirkan , namun tanpa pandang bulu menantunya sendiri juga sudah diberhentikan , dan ini adalah sebuah keputusan yang tegas dan perlu diapresiasi apa yang dilakukan kepsek Elmida.
“Ditambahkan Emilda, dirinya tidak pernah mencari media lain untuk mengklarifikasi berita dari salah satu media , namun sangat disayangkan media tersebut tidak pernah melakukan konfirmasi padahal dirinya setiap hari kerja selalu ada disekolah . Ungkapnya lagi ( Tim )
Komentar Anda :