GardaTerkini.com, Pekanbaru - Pengurus Pasundan Gaoel Riau lakukan berbagi kasih sayang dengan mengunjungi Rumah Singgah Yayasan Rotte Indah Mulia yang bertempat Jalan Tanjung Uban No 1 Kelurahan. Pesisir Kecamatan Lima Puluh Kota Pekanbaru. Depan SD Negeri 7. Selasa (27/04/22)

Kegiatan Sosial selalu dilakukan oleh pengurus dari Pasundan Gaoel Riau yang mana sebelumnya turut membantu saat Bencana Alam Gunung Semeru, berbagi takzil, Santunan anak yatim, berbagi Sembako dan pada kali ini mengunjungi rumah singgah Yayasan Rotte Indah Mulia .

Yang mana saat ini diyayasan  ada 3 orang Ada Arjun hutabarat asal dari Sibolga yang menderita sakit kanker tulang dirumah singgah sudah 4 bulan, dari Bagan Sinembah Rohil Sediawati sakit Tumor Ganas sudah 3 bulan dirumah singgah, sekarang sudah menjalani kemoterapi yang ke 6 kalinya dan yang ke 3 Hermi asal dari Siak sakit kanker Neosofaring Paru stadium 4 sudah menjalar keorgan Vital Parunya sekarang sudah menjalani Kemoterapi yang ke 7 tapi saat ini dipulangkan kerumah singgah karena sulit mendapatkan darah yang seharusnya 30 kantong baru tersedia 20 kantong darah dan kekurangan 10 kantong darah lagi.

Mamy Amoy selaku bendahara Pasundan Gaoel Riau

"sedih terharu kita turut merasakan apa yang dirasakan oleh para penderita kanker ini dan saya bangga dengan  Ibu Marni  ini seorang Relawan  yang  luar biasa, sangat memotivasi sekali dan sangat mendukung orang-orang yang tidak punya tempat tinggal dan ditolak dirumah  sakit ditampung dan diurus itu perasaan saya sangat bangga bahagia Semoga ibu Marni selalu diberikan kesehatan dan yang sakit diberikan Kesembuhan dan kesabaran. Mungkin ini akan kita jadikan program Pasundan Gaoel Riau untuk memberikan bantuan mungkin ya Tidak besar tapi mudah-mudahan bisa kami membantunya". Ujar Mamy

Marni seorang Relawan Rumah Singgah menyampaikan

 'Tugas Kemanusiaan Saya merawat saudara-saudara kita yang sedang kesusahan dan menderita penyakit kanker berat, Pekerjaan rutin saya hari hari bersama mereka dirumah singgah ini membersihkan luka lukanya mengantar jemput kerumah sakit, kalau ada yang meninggal saya turut mengantarkan kekampung halamannya, dan rumah singgah ini tidak memiliki Sumber dana, Alhamdulillah kita sudah diberikan Rumah Singgah dan yang menggaji saya adalah Allah, untuk operasional jika ada kunjung kunjungan seperti ini kita pakai untuk ongkos bolak balik rumah sakit dan makan hari hari saudara kita yang dirumah singgah, saya berterima kasih atas kehadiran dan buah tangan dari pengurus Paguyuban Sunda Gaoel, semoga pengurus selalu sehat dan dimurahkan rizkinya, kebetulan besok Pasien dirumah singgah akan pulang karena ingin berhari raya dirumah dan Dokternya sedang cuti bersama" Jelas Marni

Acara kunjungan ditutup dengan memberikan bingkisan dan bantuan tunai serta foto bersama ( Nur )