GardaTerkini.com, Talang Mandau - Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) kecamatan Talang Muandau kabupaten Bengkalis, menggelar pelatihan guna untuk meningkatkan kapasitas Pemdes, BPD dan BUMDES dalam mewujudkan sinergitas tata cara dan tata kelola Bumdes dengan baik. Acara ini digelar diball room Suzuka Hotel Duri pada hari Kamis 27/10/2022.

Tampak hadir di acara ini Camat Talang Muandau Risky Afriyandi. Ketua BKAD kecamatan Talang Muandau, seluruh kades sekecamatan Talang Muandau, ketua BPD sekecamatan Talang Muandau, seluruh Pimpinan BUMDES sekecamatan Talang Muandau serta seluruh pengawas BUMDES sekecamatan Talang Muandau.

Kegiatan BKAD Talang Muandau ini digelar selama Tiga hari.Diawali dari tgl 27 sampai 29 Oktober 2022. Acara Pelatihan tersebut menghadirkan narasumber  dari dinas PMD provinsi Riau,secara resmi di buka oleh camat Talang Muandau Risky Afriyandi.

Dalam sambutan ketua BKAD Talang Muandau yakni, Chaidir. Sos Khaidir,S.Sos mengucapkan terimakasih yg sebesarnya kepada pemerintah kecamatan talang muandau serta pemerintah desa yg memberikan kepercayaan kepada kami untuk melaksanakan kegiatan tersebut.

Ketua BKAD kec.talang Muandau juga mengutarakan kalau BKAD di kecamatan talang mundu baru saja terbentuk kurang lebih 3 bulan, tentu sangat membutuhkan support, masukan dan arahan dalam menjalankan tugas.

“Insya Allah nanti kita juga akan melakukan kordinasi  terkait mengenai program kerja yang ada dengan banyak kerjasama antar desa ” ujar Chaydir S.sos

Ketua BKAD Talang Muandau juga mengatakan, bahwasanya Kecamatan Talang Muandau  butuh perhatian khusus, dan masih banyak tugas-tugas yang memerlukan sinergitas  antara pemerintah Desa, BPD maupun pihak yang membidangi ekonominya,bidang pembangunan,juga tugas dan tanggung jawab yang berkaitan dengan kami, Insyaallah kami selaku BKAD akan siap untuk berkolaborasi  agar semua program kerja dalam rangka membangun Kecamatan  ini bisa tercapai.

“masih banyak kelemahan-kelemahan dan kekurangan kami dalam melaksanakan kegiatan, untuk itu kami berharap arahan dan masukkan agar kita bisa saling  memberikan masukkan dalam rangka pembangunan, untuk mempersamakan persepsi kita terkait program kerja, baik itu dari pemerintah provinsi, Pemerintah Kabupaten, karena hal ini merupakan amanat,” ujarnya.

Sementara camat Talang Muandau Risky Afriyandi dalam sambutannya sekaligus membuka acara Pelatihan tersebut, mengajak semua pihak untuk memanfaatkan semua potensi potensi yang ada didesa masing masing. Camat juga mengajak pemdes untuk berinovasi dan mencuri ilmu dari desa desa lain.

 “Kita juga berkeinginan agar pemdes kita tetap berkolaborasi dan kerjasama dengan BKAD,” pungkasnya.(bcn).