GardaaTerkini.com, Rohil - BPJS Kesehatan mengelar sosialisasi bersama para komunitas motor Bagansiapiapi. Kegiatan temu peserta Program JKN dengan tema “Sinergi Program Bersama Komunitas”, di Caffe Uyang Bagan, Senin (19/6/2023).
6
” Acara yang kita selenggarakan hari ini adalah bagaimana BPJS Kesehatan melakukan sosialisasi terkait dengan program JKN kepada komunitas yang yang di Rokan Hilir. Kita ketahui, Rokan Hilir sendiri masih rendah peserta JKN,” kata Kepala Cabang BPJS Kesehatan Dumai, Bernat Sibarani saat wawancarai wartawan.

Bernat Sibarani menyebutkan sebelum ini kami sudah melakukan ke komunitas Tionghoa jadi kami melihat bahwa partisipasi dari komunitas bisa digunakan untuk menyebarluaskan informasi terkait dengan JKN sehingga makin banyak masyarakat yang mendaftarkan untuk menjadi peserta JKN kalau di Rokan Hilir.

Kata Bernat Sibarani, itu baru diangkat 75,17% padahal secara Provinsi itu sudah diangkat 90% bahkan secara nasional sudah diangkat 92,17% Pemerintah, atau dalam hal ini presiden dan targetkan di tahun 2024 itu target yang harus diangkat 98% artinya teman-teman boleh melihat 75%, 17 ke 98% ini cukup jauh, dan ini menjadi PR bagaimana di Rokan Hilir untuk terjadi peningkatan cakupan program JKN.

” Dan memang saat ini kami ada satu hal yang positif adalah kami sudah kerjasama dengan rumah sakit sehingga masyarakat nanti yang sudah menjadi peserta JKN bisa menggunakan layanan di rumah sakit semoga dengan ini nanti makin banyak masyarakat yang belum menjadi peserta JKN mereka mendaftarkan diri agar masyarakat bisa memperoleh seperti apa jadi peserta JKN, sebenarnya bisa melihat ada beberapa setetmen yang pertama adalah kalau masyarakat tersebut sebenarnya secara finansial,” ungkapnya.

Ucap Bernat Sibarani, kalau tidak mampu artinya uangnya tidak bisa bayar sendiri, maka semuanya adalah bisa didorong dari BPJS berarti dibayarin oleh APBN, yang kedua adalah bisa melalui skema dari APBD untuk Rokan Hilir itu sendiri.

” Untuk mendaftarkan kepihak ketiga adalah kalau dia bekerja, maka dari perusahaannya ke tempat bekerja, dan yang terakhir adalah kalau di masyarakat mandiri memiliki kemampuan finansial maka mereka bisa mendaftarkan secara mandiri bagaimana mendaftar dan memiliki layanan tatap muka dan bisa juga melalui Pandawa. Artinya adalah dia hanya dengan mengirimkan pesan di WA maka nanti ada izin kami di belakangnya yang akan mengirimkan persyaratan-persyaratan untuk menjadi peserta JKN,” jelasnya.

Ia mengatakan prosesnya adalah akan dilakukan oleh agen dan seluruhnya nanti perusahaan akan dikirimkan, dan nanti juga kartunya juga tidak bisa secara digital, sangat mudah pendaftaran komunitasnya.

Kepala Cabang BPJS Kesehatan Dumai, tentunya harapan kami sebenarnya dengan komunitas motor yang ada di Rokan Hilir adalah pada saat kami sudah memberikan informasi ini, maka mereka juga bisa meneruskan informasi ini paling sedikit adalah kayak orang-orang di sekitar mereka yang belum menjadi peserta JKN.

” Sehingga nanti dengan ini ada multifire maka cakupan bukan cuma diangkat 75,17% lagi, tapi nanti akan meningkat karena kita juga menyadari kalau kemampuan APBD sehingga harus ada partisipasi masyarakat untuk menjadi peserta JKN secara mandiri yang memiliki kemampuan finansial,” paparnya.

Selain itu, Kepala BPJS Rohil, Yasuruna menyebutkan bahwa masyarakat di Rohil bagaimana kami akan meningkatkan sosialisasi lagi terkait dengan JKN tersebut, artinya bukan sampai di komunitas saja yang kami sampaikan, juga kepada masyarakat luas, akan kami sampaikan terkait dengan sosialisasi mobil JKN ataupun sosialisasi JKN karena itu akan bisa masuk dalam kepentingan masyarakat itu sendiri.

” Dengan adanya dukungan pimpinan daerah bapak Bupati Rokan Hilir karna jaminan kesehatan di Rokan hilir ini jauh dibawah rata-rata artinya, menurut pantauan seluruh provinsi Riau Rokan Hilir jauh rendah jaminan kesehatannya mencapai 75,17%,” terangnya.

Kata Yasuruna, jaminan kesehatan itu penting bagi kita bersama, melalui HP atau bagaimana kita bisa, ada beberapa hal yang melalui online dari mobile JKN, ada yang melalui Pandawa pendaftaran lewat WhatsApp.

” Misalnya masyarakat itu ada beberapa orang yang mau didaftarkan misalnya ada sekitar 10 orang kita jadwalkan kapan mau diaftarkan kumpulkan masyarakat, bagi masyarakat yang tidak bisa gunakan handphone kita tim BPJS Rakan Hilir, kita bersedia datangi rumah-rumah masyarakat,” tuturnya.

Editor:ardi