GardaTerkini.com , Kerinci - Menyoroti dugaan penyimpangan dalam proyek pembangunan jalan rabat beton di Desa Lindung Jaya dan Desa Batang Sanger , Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi. Proyek ini diduga dikerjakan asal asalan , tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditentukan,serta terjadi pencurian volume pekerjaan.

Hal ini diduga kuat di sengaja dilakukan oleh kontraktor pelaksana bernama Adrival alias Cik Reval dengan tujuan ingin mengeruk keuntungan pribadi, ketimbang mengikuti Rancangan Anggaran Biaya (RAB) yang telah di tentukan konsultan proyek tersebut.

Kelemahan dalam pengawasan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang  (PUPR) Provinsi Jambi juga di soroti,  dimana tidak ada konsultan pengawas yang hadir di lokasi proyek selama beberapa kali kunjungan awak media. Selain itu proyek ini juga tidak transparan karena tidak ada papan informasi proyek yang dipasang.

Ada juga masalah teknis dalam pelaksanaan proyek, seperti penggunaan material yang tidak sesuai spesifikasi,tidak ditemukan material komposisi campuran beton kerikil sesuai SNI. ketebalan rabat beton yang tidak merata hanya tebal di bagian tepi saja dan ketiadaan lapisan pondasi yang sesuai. Dan tulangan beton besi menggunakan besi wirmesh 5 mm.

Warga setempat berharap dinas PUPR Provinsi Jambi dapat melakukan pemeriksaan mendalam dan menolak pencairan anggaran proyek ini jika tidak sesuai dengan standar yang ditentukan.

Secara teknis pembangunan prasarana jalan lingkungan Rabat Beton tersebut sebagai berikut, memakai besi wirmesh 6 bukan wirmesh 5 ( banci) seperti saat ini , lapisan pondasi bawah 5 cm baru dikasih plastik bond breaker dan besi wirmesh diatasnya.

Jarak plastik bond breaker dengan besi wirmesh juga dikasih kaki ayam atau dudukan besi  , serta sambungan besi wirmesh juga memakai Dowel atau disebut besi balok  menggunakan besi 12 dan pipa , namun dari beberapa poin tersebut tidak dilakukan kontraktor pelaksana dalam pekerjaan ini.

Adrival yang disebut kan para pekerja selaku kontraktor pelaksana belum dapat di konfirmasi hingga berita ini dipublikasikan.

Diharapkan kepada Dinas PUPR Provinsi Jambi untuk melakukan monitoring dan pengawasan melekat terhadap pihak pelaksana dan seluruh proyek PSU yang ada di Kabupaten Kerinci. (Al)