Bupati Siak Lantik, Pengukuhan Perpanjangan Jabatan Penghulu dan Bapekam Se-kecamatan Koto Gasib
GardaTerkini.com, Koto Gasib - Penghulu Rantau Panjang resmi di lantik dan diambil sumpahnya, serta 8 Penghulu dan 92 orang BAPEKAM di Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak resmi diperpanjang masa jabatannya.
Pelantikan serta pengukuhan Penghulu dan BAPEKAM itu, dilakukan oleh Bupati Siak Alfedri di Aula Kantor Camat Koto Gasib, Kabupaten Siak. Kamis (5/9/2024).
Dihadir dalam kegiatan Bupati Siak Drs Alfedri Msi, Kadis DPMK Kab. Siak M. Arifin M.si, Camat Koto Gasib WENDY S. Sos, M. Ip, Kapolsek Koto Gasib IPTU Budiman S Dalimunthe SH MH , serta Anggota Polsek Koto Gasib, Babinsa, Sekcam Koto Gasib Upika, Penghulu Kampung, Ketua Bapekam Se Kecamatan Koto Gasib, Tokoh Agama dan Dinas Terkait yang hadir, Tokoh Masyarakat
Pengukuhan perpanjangan masa jabatan penghulu dan Bapekam diatur berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 yang merupakan perubahan kedua atas Undang Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Ketentuan mengenai masa jabatan tertuang dalam Pasal 39 ayat 1 yang menjelaskan kepala desa memegang jabatan selama delapan (8) tahun terhitung sejak tanggal pelantikan dan dikukuhkan adalah Pj Penghulu Rantau Panjang, Penghulu Pangkalan Pisang, Penghulu Teluk Rimba, Penghulu Buatan I, Penghulu Sengkemang, Penghulu Empang Pandan, Penghulu Keranji Guguh, Penghulu Sri Gemilang, dan Penghulu Tasik Seminai.
“Selamat pada semua penghulu dan Bapekam yang baru saja dilantik dan dikukuhkan, ini merupakan bonus dari pemerintah berupa perpanjangan masa jabatan. Dari enam tahun menjadi delapan tahun, ini adalah bentuk apresiasi atas pengabdian dan kerja keras yang telah dilakukan selama ini,” ujar Bupati Siak Alfedri.
Alfedri berharap agar para Penghulu dan anggota BAPEKAM yang telah dikukuhkan dapat menjalankan amanah dengan baik serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga para Penghulu dan ketua serta anggota BAPEKAM selalu diberi kesehatan sehingga dapat menjalankan amanah ini dengan baik. Kebersamaan, integritas, dan kekompakan kita akan menghadapi tantangan dan meningkatkan kinerja di masa depan,” kata dia.
Menurutnya, Siak memiliki kepemimpinan pemerintahan yang bagus, yaitu dengan kepemimpinan berkelanjutan yang berdampak juga pada pembangunan berkelanjutan.
Alfedri juga mendorong perlunya inovasi dan pembaruan dalam kepemimpinan untuk memastikan bahwa pembangunan terus relevan dengan perkembangan zaman.
"Ada hal-hal yang harus kita sempurnakan dan perbarui. Kita harus catat, kita cari solusi dan inovasi. Kita buat suatu perubahan kearah yang lebih baik dimasa yang akan datang," tambahnya.
Lebih lanjut, Alfedri menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, kecamatan, kampung, Bapekam, RT, dan RW dalam pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Siak.
"Semua elemen harus saling bersinergi, agar program Pemkab mampu di eksekusi hingga ke tingkat kampung. Mari kita dukung penghulu dan Bapekam yang baru dikukuhkan untuk melanjutkan ini demi Siak yang semakin maju dan masyarakat yang semakin sejahtera di masa yang akan datang," sebutnya.
Alfedri juga menyinggung pentingnya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai tolok ukur keberhasilan pembangunan, mencakup aspek pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat.
"IPM kita meningkat berkat kebersamaan dan kerja keras kita semua. Ini bukan hanya keberhasilan Bupati dan wakil saja, tapi keberhasilan kita bersama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," tegas Alfedri.
Pemkab Siak juga mendorong percepatan pelayanan publik dan perizinan di desa-desa melalui program Bujang Kampung serta pengembangan ekonomi, peningkatan pendidikan, dan pariwisata yang maju dan tertata dengan baik sebagai bagian dari upaya mewujudkan kebangkitan Siak dan mendukung pencapaian Indonesia Emas.
Pada acara tersebut, juga dilakukan pemasangan rompi untk RT RW secara simbolis dan penyerahan 1 unit mobil ambulance kepada Kampung Kuala Gasib dan coba langsung di kendarai oleh Bupati Siak ini,"pungkasnya.
Reporter: Paijo
Komentar Anda :